Rabu, 12 Desember 2012

Desain Geometrik Jalan dengan Autocad Civil 3d (2)

pada blog kemarin kita telah membuat alignment horisontal untuk jalan raya, sekarang selanjutnya akan membuat potongan memanjang atau Profile.

Profile terdiri dari dua yaitu Existing Ground (EG) yaitu penampang mamanjang kondisi existing atau awal dan Finish Ground (FG) yaitu rencana elevasi penampang jalan.

Mari kita mulai, buka kembali file contoh kemarin yang sudah dibuat alignment horisontal.

  • Pada menu Home, klik panah pada Profile, klik Create Surface Profile

pada kotak dialog create profile from surface, pada kolom alignment isilah alignment sesuai dengan yang telah dibuat (Road-1), pilihlah surface dan klik add, klik draw in profile view sehingga muncul kotak dialog berikut :


pada tab General, klik profile view style untuk mengatur grid, scale, title text, interval station dan label vertikal dan horisontal.
klik tab next station range ada 2 pilihan, otomatis dan user spesified range bila yang diinginkan tampil pada range sta tertentu. 
klik next profile view height ada 2 pilihan, otomatis dan user spesified apabila ingin ditampilkan pada range elevasi tertentu.
klik next sampai data band, select data band set, misal untuk menambahkan data cut and fill.
klik next profile hatch option, adalah untuk memberi arsiran pada penampang yang terdapat galian (cut) atau timbunan (fill).
kemudian klik tab create profile view. klik pada tempat yang kosong


yess, surface profile sudah selesai.
selanjutnya adalah membuat desain elevation atau Finish Ground.

  • Pada menu Home, klik panah pada Profile, klik Profile Creation Tools 

pada profile layout tool, klik draw tangen with curve, mulailah membuat garis tangen pada gambar profile untuk membuat alignment vertikal (FG) sesuai denga yang telah direncanakan.


pada gambar di atas terdapat dua garis yaitu existing ground dan finish ground (berwarna biru).

Gampang kan..
next blog saya dilanjutkan dengan membuat corridor model.

Jumat, 07 Desember 2012

Desain Geometrik Jalan dengan Autocad Civil 3d

Pelajaran selanjutnya adalah kita akan membuat desain geometrik jalan dengan menggunakan software Autocad Civil 3d. Untuk perhitungan perencanaan desain geometrik itu sendiri akan saya bahas pada tulisan saya berikutnya.
sebaiknya kalian disarankan untuk sambil membuka program autocad civil 3d supaya lebih cepat belajarnya.. hmm.. kayak dosen ajah nih. (padahal saya sendiri masih amatiran he..he).

oh iya.. pada pelajaran yang lalu kita sudah bisa membuat kontur, tapi label kontur belum tampil. begini caranya :

  • klik Annotate, klik tanda panah pada Add Label, klik surface, klik contour multiple at interval, kemudian bikin garis yang memotong kontur dari ujung sampai ujung yang satunya. tekan enter, masukan interval label kontur (cth: 100) enter. selesai deh labelnya.


mari kita lanjut..

Tahapan mendesain geometrik jalan adalah sebagai berikut:
  1. membuat alignment horizontal
  2. membuat alignment vertical (profile)
  3. membuat template cross section (assembly dan sub assembly)
  4. membuat corridor
  5. membuat sample line (cross section)
  6. menghitung volume
sekarang langsung saja buka gambar kemarin yang sudah ada konturnya.

buat garis polyline yang menghubungkan titik titik PI point, PI point adalah titik intersection / perpotongan antara 2 garis tangen.
Pada menu Home klik tanda panah pada alignmnent klik alignment from object klik polyline yang sudah dibuat, tekan enter, lihat tanda arah panah yang menunjukan arah jalan dimulai dari sta awal, kalau terbalik ketik R (reverse), tekan enter.




pada kotak dialog isi nama alignment, starting station, dan interval sta, isi major station interval dengan 50 dan minor station dengan 25 klik OK.


membuat alignment sudah selesai selanjutnya membuat profile pada blog selanjutnya..

Sabtu, 01 Desember 2012

Import point dan membuat contour

Pelajaran selanjutnya yaitu cara meng import point dan membuat contour.
oke.. kita langsung ke TKP..

  • persiapkan titik titik koordinat yang akan di import, semua titik2 tersebut bisa dari microsoft excel dengan extension csv atau txt atau dari software alat pengukuran seperti dari Topcon link atau Sokkia dengan extension csv, txt, prn, xyz
  • silahkan download contoh daftar koordinatnya dalam bentuk csv disini




  • Klik menu Insert (1), pilih Point from file (2), pada jendela Import point, klik add files (+), masukan nama filenya, kemudian pilih formatnya yang sesuai dengan format data yang akan di import.
  • Point yang sudah di import akan seperti ini :


  • Point yang muncul berupa titik titik koordinat dengan simbol basic tanda + (1), cek point yang sudah di import di jendela no (2), apabila mau diganti dengan simbol yang lain dan dimunculkan elevasi serta deskripsinya bisa dilakukan dengan cara berikut :
    • Pada Prospector tab expand point group, klik kanan pada All Points, klik Properties akan muncul jendela Point Group Properties, klik point label style = none dan ganti dengan Point#Elevation#Description klik OK.
  • selanjutnya adalah membuat contour :

  • pada Toolspace klik kanan Surface, klik create surface, pada kotak dialog isi type surface dengan Tin Surface (menggunakan elevasi2 yang sama pada titik yang terdekat sehingga membentuk jaringan triangular) Grid Surface (menggunakan grid dengan interval grid tertentu). isi saja dengan Tin Surface. kemudian pada properties di isi nama surface (cth: surface 1) dan isi juga interval contour.
  • surface sudah terbuat, kembali ke Toolspace, expand (klik tanda +) surface, expand surface 1, expand Definition, klik kanan point files pada jendela Import point, klik add files (+), masukan nama filenya, kemudian pilih formatnya yang sesuai dengan format data yang akan di import.
  • selesai.. contour sudah jadi.